Saya merasa gerah siang itu. Eh, saya tiba-tiba ingat mie thoprak di daerah Tegalsari Laweyan Surakarta. Rasanya yang enak dan seger. Apalagi berpadu dengan es Gempol Pleret. Hmmm…!!!! Antara panas dan dingin yang nikmat dan menyegarkan.
Mie Thoprak itu berbeda dengan Ketoprak Jakarta, Kalau Ketoprak tidak berkuah tetapi mie Thoprak itu berkuah. Ketoprak itu berasal dari Jakarta dan Mie Thoprak yang ada mungkin hanya di Solo. Mie Thoprak itu Irisan daging bercampur dengan irisan tahu-tempe berpadu sayuran yaitu taoge, kol dan seledri.
Jangan lupa pakai mie. Kalau nggak pakai mie maka namanya bukan mie thoprak. Mie, daging sapi, tahu-tempe, irisan kol dan taoge diguyur dengan kaldu daging yang panas. Toppingnya dengan taburan seledri dan kacang tanah goreng. Rasanya nikmat dan segar apalagi ditambahi sambal pedas dan kecap. Ada yang ditambahi dengan sosis basah.
Setelah makan mie thoprak ditutup dengan minum es gempol pleret. Es Gempol pleret itu mirip dengan es dawet dari Banjarnegara. Minuman ini berisi kuah santan yang diisi dengan gempol dan pleret. Minuman ini lebih nikmat dengan es.
Gempol memiliki bentuk bulat dan berwarna putih. Cara membuat cukup mudah. Tepung beras dibuat menjadi adonan kemudian dibentuk bulat dan dikukus. Rasa Beras sangat terasa. Pleret, yang berbentuk seperti bunga biasanya berwarna kecokelatan. Bahan tidak jauh beda dengan gempol.
Pleret dibuat dari tepung beras ditambahi gula merah. Kemudian dikukus, pipihkan dan pleret dengan menggunakan jempol kukus kembali. Jadilah, es Gempol Pleret yang segar dan nikmat. Mie Thoprak dan Es Gempol Pleret dapat diperoleh di Warung Makan Mie Thoprak di Jl Wahidin S no : 34
Lokasinya tepat disebelah utara SMP Ta’mirul Islam Surakarta. Kalau orang bilang namanya daerah Tegalsari Laweyan Surakarta. Bagi penggemar Mie Thoprak dan Es Gempol Pleret maka tempat ini sudah dikenal baik.
Leave a comment